Manchester City mengalami kekalahan telak 0-4 saat menghadapi Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Inggris musim 2024/2025. Pertandingan yang berlangsung di Etihad Stadium, Minggu (24/11/2024), ini menjadi mimpi buruk bagi tim asuhan Pep Guardiola. Tottenham tampil gemilang dengan mencetak empat gol tanpa balas. Dua gol dicetak James Maddison, sementara Pedro Porro dan Brennan Johnson masing-masing menyumbang satu gol.

Situasi Klasemen Liga Inggris yang Memanas

Kekalahan ini berdampak pada posisi Manchester City di klasemen sementara Liga Inggris. Meski masih bertahan di peringkat kedua dengan 23 poin, mereka kini mendapat tekanan dari Chelsea, Arsenal, dan Brighton & Hove Albion, yang masing-masing mengumpulkan 22 poin dan berada di posisi ketiga, keempat, dan kelima.

Di sisi lain, kemenangan Tottenham membuat mereka naik ke peringkat keenam dengan 19 poin, hanya terpaut tiga poin dari posisi empat besar. Sementara itu, Liverpool yang berada di puncak klasemen dengan 28 poin berpeluang memperlebar jarak jika berhasil mengalahkan Southampton dalam pertandingan berikutnya.

Rentetan Kekalahan dan Rekor Buruk Guardiola

Kekalahan dari Tottenham menambah panjang derita Manchester City yang kini telah mengalami lima kekalahan beruntun di semua kompetisi. Dari lima kekalahan tersebut, tiga di antaranya terjadi di ajang Liga Inggris. Hasil buruk ini mencatatkan rekor terburuk Pep Guardiola sepanjang kariernya bersama Manchester City.

Pep Guardiola tidak menutupi rasa khawatirnya atas situasi ini. Dalam wawancara dengan BBC, ia mengakui bahwa timnya berada dalam kondisi sulit. “Kami selalu bahagia saat menang, dan merasa cemas saat kalah. Itu hal yang wajar. Namun, kami harus menghadapi situasi ini dan bangkit,” ungkap Guardiola.

Peluang Gelar Premier League Mulai Dipertanyakan

Rentetan hasil buruk ini memunculkan keraguan terhadap kemampuan Manchester City untuk mempertahankan gelar Liga Inggris. Dengan selisih lima poin dari Liverpool yang memiliki satu pertandingan lebih sedikit, perjuangan The Citizens untuk meraih gelar kelima secara beruntun menjadi semakin berat.

Guardiola tetap optimis meski timnya tidak terbiasa dengan tekanan seperti ini. “Hidup kadang membawa kita ke situasi yang tidak diharapkan. Namun, inilah saatnya bagi kami untuk berjuang kembali,” tegas Guardiola.

Manchester City Hadapi Ujian Berat

Kekalahan telak dari Tottenham dan rentetan hasil buruk lainnya menunjukkan bahwa Manchester City harus segera melakukan evaluasi besar-besaran. Dengan tekanan dari tim pesaing di papan atas klasemen, upaya mereka untuk bangkit akan menjadi sorotan di pekan-pekan mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *