Pada September 2024, Myles Lewis-Skelly terlibat ketegangan dengan striker Manchester City, Erling Haaland, ketika Arsenal bertandang ke Etihad Stadium. Dalam pertandingan tersebut, Lewis-Skelly yang mencoba menenangkan situasi bersama Gabriel Magalhaes justru mendapat ejekan dari Haaland yang berkata, “Elu itu siapa?”

Laga yang berakhir imbang 2-2 tersebut juga diwarnai dengan sikap angkuh Haaland, yang menyarankan manajer Arsenal, Mikel Arteta, untuk tetap rendah hati. Selain itu, Haaland terlibat adu mulut dengan Gabriel Jesus setelah pertandingan.

Balasan Arsenal di Emirates Stadium

Empat bulan kemudian, tepatnya pada Minggu (2/2/2025) malam WIB, Arsenal membalas perlakuan Haaland dengan kemenangan telak 5-1 atas Manchester City di Emirates Stadium. Myles Lewis-Skelly tampil sebagai starter dan mencetak gol pada menit ke-62.

Gol tersebut dirayakan Lewis-Skelly dengan duduk bersila seperti sedang meditasi, sebuah selebrasi khas Erling Haaland. Aksi ini langsung disambut meriah oleh rekan-rekan setimnya, yang bersorak melihat Lewis-Skelly menirukan gaya Haaland.

Reaksi Mikel Arteta Terhadap Performa Lewis-Skelly

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, memberikan pujian kepada Lewis-Skelly atas penampilannya yang luar biasa. Arteta menyebut bahwa pemain jebolan akademi Arsenal ini menunjukkan karakter yang kuat di lapangan.

“Dia memiliki semangat yang tumbuh dari akademi kami. Ia mengekspresikan dirinya dengan sangat baik melalui bahasa tubuh, ekspresi wajah, dan cara bermainnya. Dia berani mengambil risiko dan inisiatif, sesuatu yang jarang terlihat pada pemain seusianya,” ujar Arteta di laman resmi Arsenal.

Reaksi Pep Guardiola Mengenai Selebrasi Lewis-Skelly

Ketika ditanya tentang selebrasi Lewis-Skelly, manajer Manchester City, Pep Guardiola, tampak terkejut dan menunjukkan ketidaktahuannya mengenai aksi tersebut. “Saya tidak melihatnya. Mereka meniru selebrasi Haaland? Oh ya, itu menarik,” kata Guardiola seperti dilansir TalkSport.

Guardiola terlihat kebingungan, namun akhirnya menerima situasi tersebut dengan santai. Reaksi ini menunjukkan bahwa aksi Lewis-Skelly tidak hanya menarik perhatian penggemar, tetapi juga para pelatih top Liga Inggris.

Kisah ini menunjukkan bagaimana Myles Lewis-Skelly membuktikan dirinya di lapangan setelah diremehkan oleh Erling Haaland. Gol dan selebrasi yang dilakukannya menjadi simbol kebanggaan bagi Arsenal dan para penggemarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *