Kronologi dan Jumlah Korban dalam Kecelakaan Bus SMAN 1 Sidoarjo di Tol Ngawi
Kronologi dan Jumlah Korban dalam Kecelakaan Bus SMAN 1 Sidoarjo di Tol Ngawi – Bus rombongan SMAN 1 Sidoarjo terlibat dalam kecelakaan di Tol Ngawi, yang menewaskan dua orang, seorang guru dan siswa, dan melukai puluhan lainnya.
Semua orang tahu bahwa rombongan tersebut mengalami kecelakaan saat pulang dari studi kampus di UGM di Jogja. Bagaimana kronologis kejadian itu? Lihat informasi berikut.
1. Kronologi Kecelakaan Bus SMAN 1 Sidoarjo: Kecelakaan terjadi di Tol Ngawi, tepatnya di KM 577 A, Solo-Surabaya, pada Kamis (18/1/2024) sekitar pukul 20.30 WIB. Menurut detikJatim, korban adalah 10 bus rombongan siswa kelas 12 SMAN 1 Sidoarjo yang sedang pulang dari perjalanan kampus mereka ke Universitas Gajah Mada (UGM) dan Institut Seni Indonesia (ISI) di Yogyakarta.
Bus pariwisata Pratama Putra bernopol W 7473 UP mengalami kecelakaan. Menurut Kasat Lantas Polres Ngawi AKP M Sapari, bus berjalan di belakang truk, yang kemudian mengalami pecah ban belakang kiri dan oleng ke kanan.
Singkatnya, dia mengatakan, “Jadi kronologi singkat kecelakaan ini adalah sebagai berikut: bus berjalan di belakang truk engkel nopol L 8216 GE. Truk ini pecah ban belakang kiri sehingga oleng ke kanan.”
Karena truk itu terlalu dekat, bus itu tidak dapat menghindari tabrakan dan keluar jalur.
“Jarak bus yang sangat dekat tidak dapat dihindari. Untuk lebih jelasnya, kami akan memberi tahu Anda setelah olah TKP nanti,” katanya.
2. Dua Orang Tewas: Bus rombongan SMAN 1 Sidoarjo yang mengalami kecelakaan membawa 44 siswa, 2 orang guru, dan 2 orang kru. Dua orang meninggal dalam kecelakaan tersebut, yaitu:
Sutining Hidayah (60), seorang guru BK, dan Nabil Asfa Putra (17), seorang siswa.
3. 21 Orang Luka Puluhan orang terluka dalam kecelakaan bus SMAN 1 Sidoarjo di Tol Ngawi. Saat ini, tiga RS di Ngawi merawat 21 korban luka, kata Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono.
Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono mengatakan kepada detikJatim, Jumat (19/1/2024), bahwa dua orang meninggal dunia dan yang luka-luka masih dirawat di tiga rumah sakit di Ngawi. Jumlahnya sekarang tinggal 21.
Data korban luka-luka tersedia di sini.
Husada RSI At-Tin
Ahmed Facri, berusia 18 tahun, tinggal di Desa Bluru Kidul, Sidoarjo. Ferry Andre Setiawan, yang berusia 18 tahun dan tinggal di Perum Prambon, Sidoarjo, mengalami luka robek pelipis kiri, memar pelipis kiri, pusing, dan sadar.
R.S. Widodo
Orang yang tinggal di Desa Bulang, Kecamatan Prambon, Sidoarjo, bernama Riwiyono mengalami luka robek pada tangannya, robek pada kakinya yang kanan dan kiri, robek pada dadanya, nyeri pada kakinya yang kanan, dan dia tidak sadar.
Wanita berusia 18 tahun Clarina Evana Putri tinggal di Perum Pucang Indah Blok 4 NOo. 6 Sidoarjo. mengalami nyeri pada paha.
Orang yang tinggal di Perum Grand Teratai Blok 2 No. 4 Sidoarjo, Made Ayu Gea (17), mengalami pusing dan dalam kondisi sadar.
Orang yang berusia 16 tahun, Thalita Izza Aulia, yang tinggal di Perum Citra Pesona Buduran Blok B3 No.19 Sidoarjo, mengalami luka robek pada kaki kiri dan kanan. Dia pusing dan sadar.
R.S. Widodo
Orang yang tinggal di Desa Bulang, Kecamatan Prambon, Sidoarjo, bernama Riwiyono mengalami luka robek pada tangannya, robek pada kakinya yang kanan dan kiri, robek pada dadanya, nyeri pada kakinya yang kanan, dan dia tidak sadar.
Wanita berusia 18 tahun Clarina Evana Putri tinggal di Perum Pucang Indah Blok 4 NOo. 6 Sidoarjo. mengalami nyeri pada paha.
Orang yang tinggal di Perum Grand Teratai Blok 2 No. 4 Sidoarjo, Made Ayu Gea (17), mengalami pusing dan dalam kondisi sadar.
Orang yang berusia 16 tahun, Thalita Izza Aulia, yang tinggal di Perum Citra Pesona Buduran Blok B3 No.19 Sidoarjo, mengalami luka robek pada kaki kiri dan kanan. Dia pusing dan sadar.
Wanita berusia 16 tahun bernama Nia Hinmatun tinggal di Jalan Kyai Yakub Blok Z RT 10/03 Desa Siwalan, Buduran, Sidoarjo. Saya mengalami nyeri di paha kiri, lecet di jari kaki, pusing, dan tidak sadar.
Anzumil, seorang pemuda yang tinggal di Jalan Teuku Umar No.23 di Sidoarjo. sadar, patah kaki kanan, nyeri paha kanan, dan pusing.
Wanita berusia 17 tahun yang tinggal di Desa Ngaban RT 05/- Tanggulangin, Sidoarjo, bernama Syahmiatul Sholikah. Dia mengalami luka lecet pada jari kanan, pusing, dan robek pada kepala belakang. Dia masih sadar.
Wanita berusia 16 tahun Eka Nur Devi Anggraini, yang tinggal di Desa Ganggang Panjang Rt. 02/01 Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, mengalami nyeri pinggang, pusing, dan tidak sadar.
Orang yang bernama Ridha Kamilah (17) yang tinggal di Jalan Telaga Indah No.16 RT. 01/01 Desa Sidokerto, Buduran, Sidoarjo, mengalami luka lecet pada tangan kiri dan mengalami pusing. Dia masih sadar.
Dia, 17 tahun, tinggal di Perum Puri Teratai Blok CA No. 07 RT. 05/08 Buduran, Sidoarjo, dan dia sadar.
Wanita berusia 17 tahun, Nabila Putri Khairunnisa, yang tinggal di Perum Pucang Indah Blok Q No.3 Pucang, Sidoarjo, mengalami pusing dan masih sadar.
Orang yang berusia 19 tahun adalah Annisa Fikria, yang tinggal di Desa Banjar Kemanteran RT 02/01 Buduran, Sidoarjo. Saya mengalami nyeri di lutut kanan saya.