Marc Casado, gelandang muda Barcelona, mendapatkan panggilan perdananya untuk memperkuat Timnas Spanyol di ajang UEFA Nations League pada November 2024. Casado termasuk di antara tiga debutan yang dipilih oleh pelatih Luis de la Fuente untuk menghadapi Denmark dan Swiss. Bersama dua pemain lainnya, Samu Omorodion dari FC Porto dan Aitor Paredes dari Athletic Bilbao, Casado masuk dalam daftar 26 pemain yang dipanggil memperkuat La Furia Roja.

Perkembangan Karier Casado Bersama Barcelona

Perjalanan Casado di Barcelona mengalami perkembangan pesat sejak Hansi Flick mengambil alih kursi pelatih. Pada musim ini, gelandang bertahan berusia 21 tahun ini sudah tampil dalam 14 laga di semua kompetisi, dengan torehan lima assist. Sebelumnya, ia sempat kesulitan mendapatkan waktu bermain dan bahkan meminta kesempatan tampil di tim cadangan Barcelona musim lalu agar tetap memiliki jam terbang.

Berkat ketekunan dan konsistensinya, Casado kini menjadi salah satu pemain muda andalan Barcelona. Kesempatan ini membuka pintu baginya untuk bergabung dengan Timnas Spanyol, menyusul rekan-rekannya di Barcelona seperti Pedri, Dani Olmo, dan Lamine Yamal yang juga dipanggil tim nasional.

Apresiasi dari Pelatih Luis de la Fuente

Luis de la Fuente, pelatih Timnas Spanyol, menyatakan apresiasinya terhadap Barcelona yang memberikan ruang bagi pemain muda untuk berkembang. Menurut De la Fuente, kesempatan yang diberikan kepada pemain muda seperti Casado membantu mengoptimalkan potensi mereka, baik di level klub maupun internasional.

“Saya tidak memandang dari mana mereka berasal, yang penting adalah kualitas dan kemampuan yang ditunjukkan. Saya sangat menghargai langkah-langkah klub Spanyol seperti Barcelona yang memberi peluang kepada bakat muda,” ujar De la Fuente. “Marc adalah contoh nyata pemain muda yang terus berkembang dan siap menunjukkan kemampuan terbaiknya.”

Kebanggaan Keluarga Casado atas Kesuksesan Anaknya

Ayah Marc, Albert Casado, mengungkapkan kebahagiaannya atas pemanggilan anaknya ke Timnas Spanyol. Albert menyebut bahwa perkembangan karier putranya di Barcelona musim ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi yang luar biasa. Musim lalu, Marc sendiri meminta untuk bermain di Barça Atlètic agar bisa mendapatkan waktu bermain dan mengasah kemampuannya lebih jauh.

“Kami tak menyangka pemanggilan ini datang begitu cepat, tapi kami menerimanya dengan rasa syukur dan kerendahan hati. Ini adalah hadiah dari kerja kerasnya selama ini,” ungkap Albert. “Kami semua sangat bangga dan berharap Marc terus menunjukkan performa terbaiknya.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *