Gelandang andalan Manchester City, Kevin De Bruyne, masih harus menepi akibat cedera yang dialaminya sejak pertengahan September 2024. Meski banyak yang berharap dia segera pulih, pelatih Pep Guardiola belum bisa memastikan kapan sang pemain akan kembali merumput.
Cedera De Bruyne: Awal Mula dan Dampaknya
De Bruyne menderita cedera paha saat Manchester City berhadapan dengan Inter Milan di matchday pertama Liga Champions. Saat itu, ia mencoba mengejar umpan dari Jack Grealish, tetapi harus keluar lapangan lebih cepat karena mengalami masalah pada pahanya. Absennya De Bruyne tentu menjadi pukulan telak bagi City, yang mengandalkannya sebagai pengatur serangan.
Akibat cedera tersebut, De Bruyne terpaksa melewatkan beberapa pertandingan penting, termasuk laga melawan Arsenal dan Watford di ajang Carabao Cup, serta Newcastle United dalam lanjutan Premier League. Guardiola pun mengungkapkan ketidakpastian soal kapan De Bruyne bisa kembali bermain. Ia memperkirakan sang pemain mungkin bisa kembali setelah jeda internasional.
Harapan Guardiola untuk De Bruyne
Dalam sebuah konferensi pers jelang laga melawan Newcastle United, Guardiola menegaskan bahwa De Bruyne belum siap untuk tampil. “Saya tidak tahu kapan tepatnya dia akan kembali. Mungkin setelah jeda internasional,” ujar Guardiola. Ia berharap pemain asal Belgia itu bisa kembali membela City di laga melawan Wolverhampton Wanderers pada 20 Oktober mendatang.
Meski begitu, Pep tetap optimis bahwa absennya De Bruyne tidak akan berlangsung lama. Ia juga meyakini bahwa timnya mampu mengatasi krisis ini dan menemukan solusi terbaik untuk menghadapi tantangan tanpa De Bruyne.
Manchester City Bersiap Tanpa De Bruyne
Sementara itu, Manchester City akan bertandang ke markas Slovan Bratislava pada laga kedua Liga Champions. Meski tanpa De Bruyne, Guardiola memastikan bahwa timnya dalam kondisi prima dan siap menghadapi pertandingan tersebut. City saat ini berada di posisi ke-20 klasemen sementara Liga Champions, setelah hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Inter Milan pada matchday pertama.
“Para pemain yang ada dalam kondisi terbaik dan siap memberikan yang maksimal untuk tim,” kata Guardiola saat ditanya tentang kesiapan timnya menghadapi laga di Tehelne Pole.
Masalah Cedera Lain di Manchester City
Selain De Bruyne, Manchester City juga harus kehilangan pemain kunci lainnya, Rodri, yang mengalami cedera lutut serius. Cedera tersebut didapat saat City menghadapi Arsenal di Premier League akhir pekan lalu, dan dipastikan bahwa Rodri harus absen hingga akhir musim ini. “Rodri menjalani operasi dan dia akan absen selama sisa musim ini,” ungkap Guardiola dalam konferensi pers.
Absennya Rodri dan De Bruyne tentu menambah beban bagi Manchester City. Namun, Guardiola yakin bahwa timnya memiliki kualitas yang cukup untuk tetap bersaing di berbagai kompetisi. Ia menegaskan bahwa Rodri adalah pemain yang sulit tergantikan, namun City akan menemukan solusi untuk mengatasi tantangan ini.
Fokus pada Konsistensi dan Adaptasi Tim
Guardiola menekankan bahwa meskipun timnya kehilangan beberapa pemain kunci, ia akan berusaha memanfaatkan pemain lain untuk menggantikan peran penting yang selama ini diemban De Bruyne dan Rodri. “Kami harus bekerja sebagai tim dan menemukan cara untuk bermain tanpa mereka selama beberapa bulan ke depan,” tegas Guardiola.
Dengan jadwal padat yang menanti, Manchester City harus segera menemukan ritme permainan terbaik mereka meski tanpa dua pemain penting. Guardiola yakin bahwa solusi akan ditemukan dan tim tetap mampu bersaing di papan atas.