Kekalahan Barcelona dari Osasuna, Pedri Tegaskan Tak Ada Alasan

Start sempurna Barcelona di LaLiga 2024/2025 akhirnya terhenti setelah mengalami kekalahan 2-4 dari Osasuna. Pada pertandingan yang berlangsung di Estadio El Sadar, Minggu (29/9/2024) dini hari WIB, Blaugrana tampil kurang maksimal dan gagal mempertahankan performa impresif yang sebelumnya menghasilkan tujuh kemenangan berturut-turut.

Barcelona tertinggal dua gol di babak pertama dan kesulitan untuk kembali mengontrol jalannya pertandingan. Meski begitu, gelandang Barcelona, Pedri, menegaskan bahwa tidak ada alasan atas kekalahan ini, meskipun ada beberapa keputusan wasit yang dipertanyakan. “Kami harus menerima kekalahan ini dengan lapang dada. Tidak ada yang bisa disalahkan, meskipun rotasi pemain dilakukan oleh pelatih dan ada keputusan wasit yang tidak menguntungkan,” ujar Pedri kepada Diario AS.

Rotasi Pemain dan Keputusan Kontroversial Wasit

Pelatih Barcelona, Hansi Flick, melakukan rotasi pemain dengan mencadangkan beberapa nama besar seperti Lamine Yamal. Namun, keputusan ini menjadi sorotan setelah Barcelona tertinggal 0-2 di babak pertama. Meski Barcelona sempat mencoba bangkit di babak kedua dengan gol dari Pau Victor dan Lamine Yamal, usaha tersebut tidak cukup untuk menyamakan kedudukan.

Pedri yang ditanya tentang keputusan Flick mengistirahatkan pemain utama, menjelaskan bahwa rotasi adalah hal wajar mengingat padatnya jadwal pertandingan. “Rotasi adalah sesuatu yang normal, apalagi dengan jadwal yang sangat padat. Namun, itu bukan alasan. Kami harus tetap fokus dengan 11 pemain yang diturunkan,” tegas Pedri.

Pedri juga menyoroti beberapa keputusan wasit yang dinilai merugikan Barcelona, seperti pelanggaran terhadap Pau Victor yang tidak diakui dan penalti untuk Lamine Yamal yang diabaikan. “Ada pelanggaran yang jelas pada Pau Victor sebelum gol kedua mereka, dan juga penalti untuk Lamine Yamal yang tidak diberikan. Namun sekali lagi, itu bukan alasan,” tambah Pedri.

Tantangan Barcelona Selanjutnya di Liga Champions

Meski kecewa dengan kekalahan ini, Barcelona tidak bisa berlama-lama meratapi hasil tersebut. Mereka harus segera bangkit untuk menghadapi pertandingan berikutnya di Liga Champions melawan Young Boys pada 1 Oktober 2024.

Pelatih Hansi Flick diperkirakan akan kembali melakukan penyesuaian pada timnya untuk menjaga peluang meraih kemenangan di kompetisi Eropa. Dengan jadwal yang semakin padat, performa Barcelona harus segera kembali stabil untuk menjaga peluang meraih trofi di musim ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *