Dalam lanjutan Serie A Italia, Jay Idzes tampil penuh ketika Venezia menghadapi Parma di Pier Luigi Penzo Stadium, Sabtu malam, 9 November 2024. Meski sempat memimpin lebih dahulu, Venezia akhirnya harus mengakui keunggulan Parma dengan skor akhir 1-2.

Jalannya Pertandingan Venezia vs Parma

Venezia, yang memulai pertandingan dengan formasi 3-4-2-1, memasukkan bek timnas Indonesia, Jay Idzes, sebagai starter di posisi bek kiri. Pertandingan baru berjalan lima menit ketika Venezia berhasil membuka keunggulan melalui gol cepat Hans Caviglia. Caviglia sukses memanfaatkan umpan matang dari Gaetano Oristanio untuk menjebol gawang Parma.

Namun, keunggulan ini tak bertahan lama. Pada menit ke-17, Parma berhasil menyamakan kedudukan melalui tendangan jarak jauh Emanuele Valeri yang langsung menghujam gawang Venezia. Skor imbang 1-1 ini bertahan hingga turun minum, tanpa ada tambahan gol dari kedua tim di babak pertama.

Parma Membalikkan Keadaan di Babak Kedua

Memasuki babak kedua, Parma berhasil membalikkan keadaan. Pada menit ke-68, Ange Bonny, yang masuk sebagai pemain pengganti, sukses mencetak gol kedua untuk Parma. Gol ini berawal dari tendangan Dennis Man yang ditepis oleh kiper Venezia, Filip Stankovic, namun bola pantulan tersebut langsung disambar oleh Bonny untuk mengubah skor menjadi 2-1 bagi Parma.

Venezia berusaha keras mengejar ketertinggalan, tetapi mereka gagal mencetak gol tambahan hingga peluit panjang berbunyi. Kekalahan ini membuat Venezia masih berada di dasar klasemen sementara Serie A dengan hanya mengumpulkan 8 poin dari 12 pertandingan. Parma, di sisi lain, naik ke posisi ke-14 dengan total 12 poin.

Statistik Jay Idzes dan Susunan Pemain

Jay Idzes memainkan seluruh durasi 90 menit pertandingan ini, menunjukkan penampilan tangguh di lini belakang Venezia. Menurut data dari Sofascore, Idzes mencatatkan 2 kali sapuan, 1 blok, 1 tekel, dan 1 intersep. Meski begitu, usahanya belum mampu membawa Venezia menghindari kekalahan.

Susunan Pemain:

  • Venezia: Filip Stankovic; Antonio Candela, Michael Svoboda, Jay Idzes; Mikael Ellertsson, Alfred Duncan, Hans Caviglia, Ridgeciano Haps; Gaetano Oristanio, Gianluca Busio, Joel Pohjanpalo.
  • Parma: Zion Suzuki; Emanuele Valeri, Enrico Del Prato, Giovanni Leoni, Antoine Hainaut; Simon Sohm, Mandela Keita; Adrian Benedyczak, Dennis Man, Valentin Mihaila, Matteo Cancellieri.

Posisi Klasemen Venezia dan Harapan ke Depan

Kekalahan ini semakin memperumit posisi Venezia di dasar klasemen. Meskipun berada di peringkat ke-20 dengan 8 poin, Venezia masih memiliki peluang untuk bangkit, mengingat jarak poin dengan tim-tim di posisi 14 dan 15, seperti Como dan Genoa, hanya terpaut dua angka. Peluang untuk keluar dari zona degradasi masih terbuka, terutama jika Venezia mampu mengamankan poin dalam pertandingan-pertandingan berikutnya.

Pelatih Venezia, Di Francesco, optimistis dengan perkembangan timnya. Menurutnya, meski Venezia masih berada di posisi yang sulit, ada kemajuan dalam permainan tim yang bisa menjadi modal berharga. Di Francesco juga menyoroti keunggulan Parma dalam melakukan transisi cepat dari bertahan ke menyerang, terutama dengan dukungan pemain-pemain berkualitas tinggi dalam hal kecepatan, teknik, dan kemampuan mencetak gol.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *