Peristiwa tumpahnya cairan kimia jenis caustic soda liquid atau NaOH terjadi di Jalan Raya Purwakarta-Padalarang pada Selasa (24/12/2024). Insiden ini melibatkan sebuah truk dengan nomor polisi D 9475 AF yang membawa cairan kimia tersebut. Akibatnya, lebih dari 100 orang pengendara roda dua dan roda empat mengalami dampak langsung dari insiden ini.

Cairan kimia yang tumpah membuat jalanan basah dan berubah warna menjadi putih. Para pengendara, termasuk motor dan mobil, terkena cipratan cairan tersebut yang bersifat korosif. Sebagian besar korban mengeluhkan mata perih, kulit panas, dan gatal. Bahkan, beberapa pengendara motor mengalami luka bakar serius akibat kontak langsung dengan cairan kimia yang merembes ke permukaan jalan.

Dampak pada Pengendara dan Kendaraan

Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, mengungkapkan bahwa lebih dari 100 orang terdampak akibat kebocoran cairan kimia ini. Empat korban luka bakar parah harus dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Banyak korban lainnya mengalami luka ringan, seperti iritasi pada mata dan kulit, akibat terkena percikan cairan kimia.

Menurut keterangan Ipda Novia Dwiwira Rizky, sifat cairan ini yang korosif semakin berbahaya ketika terpapar oleh hujan. Selain itu, sejumlah kendaraan juga mengalami kerusakan, mulai dari mesin yang mati hingga komponen yang berkarat. Beberapa pengendara, seperti Asep dan Rizki, menceritakan pengalaman mereka. Kendaraan mereka mogok, cat mengelupas, hingga komponen elektronik rusak akibat terkena cairan tersebut.

Penanganan Insiden

Setelah kejadian, tim pemadam kebakaran dikerahkan untuk membersihkan jalan dari tumpahan cairan kimia. Penyemprotan dilakukan untuk memastikan jalanan aman kembali digunakan oleh masyarakat. Hingga saat ini, jalan tersebut telah dinyatakan bersih dan kembali bisa dilalui.

Sementara itu, Kapolres Cimahi menyampaikan bahwa sekitar 200 kendaraan terdampak kerusakan akibat insiden ini. Perusahaan pemilik truk telah menyatakan kesediaannya untuk memberikan ganti rugi kepada para pemilik kendaraan yang terdampak. Pihak kepolisian bertindak sebagai fasilitator untuk memastikan penyelesaian proses ganti rugi berjalan dengan lancar.

Pentingnya Keselamatan dalam Pengangkutan Bahan Kimia

Insiden ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan dalam pengangkutan bahan kimia berbahaya. Pengawasan ketat terhadap transportasi bahan kimia perlu dilakukan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Selain itu, edukasi kepada masyarakat tentang langkah penanganan pertama jika terkena bahan kimia juga sangat diperlukan.

Tumpahan cairan kimia di Jalan Raya Purwakarta-Padalarang menunjukkan perlunya perhatian lebih terhadap keamanan transportasi bahan berbahaya. Dengan penanganan yang cepat dan koordinasi yang baik, masyarakat dapat kembali menggunakan jalan tersebut dengan aman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *