Erling Haaland baru saja menandatangani perpanjangan kontrak bersama Manchester City, yang akan membuatnya bertahan di klub hingga 2034. Dengan durasi kontrak 9,5 tahun, Haaland kini memegang rekor sebagai pemain dengan kontrak terpanjang dalam sejarah Premier League, melewati rekor sebelumnya milik Cole Palmer di Chelsea yang berdurasi sembilan tahun.
Faktor yang Membuat Haaland Memilih Bertahan
Haaland mengungkapkan sejumlah alasan mengapa ia memutuskan untuk tetap memperkuat The Citizens. Salah satu faktor utamanya adalah rasa nyaman yang ia rasakan sejak pertama kali bergabung dengan Manchester City. “Klub ini sangat terbuka dan menerima siapa pun dengan hangat, sehingga saya merasa seperti berada di rumah sendiri,” ujarnya dalam wawancara dengan situs resmi klub.
Selain itu, peran pelatih Pep Guardiola juga menjadi alasan besar di balik keputusannya. Haaland menyebut Guardiola sebagai manajer terbaik di dunia, yang memberikan masukan berharga untuk meningkatkan performa dan kariernya. “Berlatih di bawah arahan Pep setiap hari adalah pengalaman luar biasa. Dia membantu saya menjadi pemain yang lebih baik dan terus berkembang,” tambah Haaland.
Fokus pada Trofi dan Prestasi
Haaland menegaskan bahwa salah satu motivasinya bertahan adalah untuk terus meraih gelar juara bersama Manchester City. Menurutnya, berada di klub sebesar City berarti memiliki tanggung jawab besar untuk tampil maksimal dan memenuhi ekspektasi. “Di sini, Anda diharapkan untuk memenangkan trofi, memberikan penampilan terbaik, dan terus mencapai kondisi puncak,” katanya.
Komitmen Jangka Panjang Haaland
Keputusan Haaland untuk memperpanjang kontraknya menunjukkan komitmennya yang kuat terhadap proyek jangka panjang Manchester City. Dengan dukungan klub, pelatih, dan ambisi besar untuk terus bersinar, Haaland berharap dapat membawa lebih banyak kesuksesan bagi tim selama bertahun-tahun ke depan.