Como 1907 berhasil memutus tren negatif mereka di Liga Italia dengan kemenangan mengejutkan 2-0 atas AS Roma. Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Giuseppe Sinigaglia pada Senin (16/12/2024) dini hari WIB, tuan rumah berhasil mencetak dua gol krusial di masa injury time melalui aksi Alessandro Gabrielloni dan Nico Paz.
Jalannya Pertandingan: Roma Dominan, Tapi Como Lebih Efektif
Sejak awal laga, AS Roma tampil mendominasi jalannya pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 62%. Meski demikian, efektivitas serangan lebih berpihak pada Como yang berhasil mencatatkan 17 tembakan, jauh lebih banyak dibanding Roma yang hanya memiliki 6 peluang sepanjang pertandingan.
Peluang awal Roma datang dari Alexis Saelemaekers di menit keenam, namun tendangannya masih melebar dari sasaran. Tidak lama kemudian, Como memberikan ancaman serius melalui tendangan bebas Nico Paz yang hanya mengenai mistar gawang.
AS Roma sempat mencetak gol di menit ke-28 melalui Manu Kone, tetapi gol tersebut dianulir karena Stephan El Shaarawy berada dalam posisi offside sebelumnya. Hingga babak pertama berakhir, kedua tim gagal memecah kebuntuan, dengan skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Kebangkitan Como di Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Como tampil lebih agresif dan meningkatkan tekanan. Beberapa peluang emas diciptakan tuan rumah, termasuk tendangan Lucas da Cunha yang berhasil ditepis kiper Roma, Mile Svilar. Svilar juga kembali menjadi penyelamat Roma dengan menepis tembakan Alieu Fadera di menit ke-56.
AS Roma tampak kesulitan mengembangkan permainan dan harus terus bertahan menghadapi serangan Como. Kebuntuan akhirnya pecah di masa injury time, tepatnya di menit ke-93. Berawal dari tendangan bebas, Patrick Cutrone mengirimkan umpan silang yang disambut oleh Alessandro Gabrielloni untuk mencetak gol pertama Como.
Tak berhenti di situ, Como kembali menambah keunggulan empat menit kemudian melalui skema serangan balik cepat. Nico Paz, yang mendapatkan umpan dari Gabrielloni, dengan mudah menaklukkan Svilar dan memastikan kemenangan 2-0 bagi Como.
Dampak Kemenangan: Como Keluar dari Zona Degradasi
Kemenangan ini menjadi sangat berarti bagi Como 1907. Tim asuhan Cesc Fabregas sukses keluar dari zona degradasi dengan naik ke posisi ke-15 klasemen sementara Liga Italia, mengoleksi 15 poin. Sebelumnya, Como harus melalui sembilan pertandingan tanpa kemenangan.
Di sisi lain, AS Roma kembali gagal meraih hasil positif dan tertahan di peringkat ke-12 dengan raihan 16 poin dari 16 laga. Kekalahan ini semakin menambah tekanan bagi pelatih Claudio Ranieri yang tengah berusaha membangkitkan performa Roma musim ini.
Menurut Cesc Fabregas, kemenangan ini adalah buah dari semangat juang pemain Como. “Ini bukan hanya soal taktik, tapi juga kegigihan dan hasrat. Kami tahu harus bekerja lebih keras dari tim-tim besar,” ujar Fabregas dilansir dari Football Italia.
Como berhasil membuktikan bahwa semangat juang dan efektivitas serangan bisa mengalahkan dominasi penguasaan bola. Dua gol dramatis di penghujung laga memastikan kemenangan berharga bagi Como dan memutus tren negatif mereka di Serie A musim ini.